Kategori dan Fungsi Bahan-bahan dalam Kosmetik
- comicsusan
- Oct 5, 2015
- 2 min read
Bahan-bahan dalam produk kosmetik atau perawatan kulit terdiri dari berbagai macam kategori dan fungsi.
Berikut ini beberapa diantaranya yang sering kita temui dalam produk kecantikan dan kesehatan seperti make-up, skin care, personal care, dan sebagainya.
Absorbent
Menyerap cairan
Antioxidant
Mencegah atau memperlambat reaksi kimia dengan oksigen
Binder
Mengikat bahan lain
Colorant
Memberikan warna
Emulsion
Membantu membentuk emulsi dan agen stabilisasi agar tidak terjadi pemisahan antara dua carian.
Emulsion Stabilizer
Membantu menjaga emulsi agar tidak terpisah menjadi minyak dan komponen cair.
Exfoliant
Membantu mengangkat sel kulit mati dari permukaan kulit.
Film Former
Membentuk lapisan tipis pada kulit, rambut atau kuku.
Fragrance Ingredient
Memberi aroma wangi pada produk.
Opacifying Agent
Mengurangi terlihatnya noda.
pH Adjuster
Mengontrol pH produk kosmetik.
Preservative
Mencegah atau menghambat pertumbuhan bakteri sehingga produk tahan pembusukan.
Skin-Conditioning Agent - Emollient
Sebagai pelumas pada permukaan kulit, yang memberikan kulit penampilan yang lembut dan halus.
Skin-Conditioning Agent - Humectant
Meningkatkan kadar air dari lapisan atas kulit dengan mengikat kelembaban udara sekitarnya.
Skin-Conditioning Agent - Miscellaneous
Memperbaiki kulit kering atau rusak dan memulihkan kekenyalan.
Skin-Conditioning Agent - Occlusive
Memperlambat hilangnya air dari kulit dengan membentuk penghalang di permukaan kulit
Solvent
Melarutkan zat-zat lain.
Sunscreen Agent
Menyerap, memantulkan, atau menyebarkan sinar UV
Surfactant
Bahan yang membantu dua zat yang biasanya tidak dapat dicampur menjadi tercampur atau terdispersi satu sama lain.
Surfactant - Cleansing Agent
Membersihkan kulit dari minyak dan kotoran dengan bantuan air.
Surfactant - Emulsifying Agent
Membantu membentuk emulsi.
Surfactant - Foam Booster
Meningkatkan busa atau menstabilkan busa.
Surfactant - Solubilizing Agent
Membantu bahan lain untuk larut dalam zat yang sulit larut.
Surfactant - Suspending Agent
Mengubah sifat permukaan padat, menjaga partikel menyatu dan menjadi encer.
Viscosity - Decreasing Agent
Mengurangi kekentalan cairan.
Viscosity Controlling Agent
Mengatur kekentalan cairan.
Viscosity Increasing Agent - Aqueous
Meningkatkan kekentalan air.
Viscosity Increasing Agent - Nonaqueous
Meningkatkan kekentalan non-air (minyak).
Comments